13 Manfaat TMS dalam Meningkatkan Efisiensi Transportasi Perusahaan Anda
Transportation Management System (TMS) adalah sistem perangkat lunak yang digunakan untuk mengelola dan mengoptimalkan seluruh proses pengiriman dan transportasi dalam rantai pasokan. Manfaat TMS dalam meningkatkan efisiensi transportasi perusahaan mencolok yaitu membantu perusahaan mengatur berbagai aktivitas seperti pemilihan rute pengiriman, penjadwalan pengiriman, pengelolaan armada dan pelaporan kinerja.Namun, ternyata terdapat peran TMS yang penting dalam membantu perusahaan mengelola operasi transportasi yang jauh lebih penting. pada artikel ini MileApp akan membahasnya secara lengkap untuk Anda, yuk simak dibawah ini!
1. Optimasi Rute dan Pengiriman
Optimasi rute memainkan peran luar biasa dalam membantu perusahaan mengelola operasi transportasi mereka dengan lebih efisien. TMS mengoptimalkan rute dan pengiriman dengan mengintegrasikan data tentang inventaris, titik distribusi, dan permintaan pelanggan. Tujuannya adalah meningkatkan efisiensi logistik, mengurangi biaya transportasi, dan menghindari keterlambatan dalam pengiriman.Dengan TMS, perusahaan dapat melacak kendaraan secara real-time, mengidentifikasi rute tercepat, dan mengantisipasi potensi masalah seperti lalu lintas atau perubahan cuaca. Ini membantu meningkatkan kepuasan pelanggan sambil mengoptimalkan penggunaan sumber daya perusahaan. Dalam dunia bisnis yang kompetitif, TMS adalah alat yang sangat berharga untuk meningkatkan kinerja dan efisiensi operasional.
2. Pemantauan Real-Time
Selanjutnya, Pemantauan real time yang merupakan peran TMS untuk membantu dalam mengelola transportasi. Tentu hal ini penting dalam membantu perusahaan mengelola operasi transportasi mereka dengan pemantauan real-time. TMS memberikan kemampuan untuk melacak kendaraan, mengukur performa, dan memantau status pengiriman secara akurat. Tujuannya adalah meningkatkan efisiensi, mengurangi biaya operasional, dan meningkatkan pelayanan pelanggan.Dengan pemantauan real-time, perusahaan dapat merespons perubahan kondisi seperti kemacetan lalu lintas, cuaca buruk, atau perubahan rute secara instan. Hal ini memungkinkan pengambilan keputusan yang lebih baik dan pengoptimalan penggunaan sumber daya. Dengan TMS, perusahaan dapat memberikan layanan pengiriman yang lebih handal, tepat waktu, dan efisien kepada pelanggan mereka, menciptakan keunggulan kompetitif dalam pasar yang semakin kompetitif.
3. Manajemen Persediaan
Istilah manajemen persediaan memang sudah menjadi hal yang sering dialami dalam industri logistik. Pentingnya perusahaan mengelola operasi transportasi serta manajemen persediaan mereka. TMS memungkinkan perusahaan untuk memantau persediaan produk yang sedang dalam perjalanan, membantu dalam pengelolaan stok yang efisien. Tujuannya adalah mengoptimalkan rantai pasokan dengan mengintegrasikan data transportasi dengan manajemen persediaan. Dengan TMS, perusahaan dapat mengidentifikasi kapan dan di mana persediaan akan tiba, membantu dalam perencanaan produksi dan pengiriman. Hal ini mengurangi risiko kekurangan stok atau kelebihan persediaan yang dapat mengganggu kinerja bisnis. Dengan manajemen persediaan yang lebih baik, perusahaan dapat menghemat biaya dan meningkatkan kepuasan pelanggan dengan pengiriman yang tepat waktu.Baca Juga: Peluang Transportation Management System (TMS) di Indonesia
4. Manajemen Perawatan Kendaraan
Sistem Manajemen Transportasi (TMS) memiliki peran penting dalam membantu perusahaan mengelola operasi transportasi serta manajemen perawatan kendaraan mereka. TMS memungkinkan perusahaan untuk melacak dan menjadwalkan perawatan rutin kendaraan, termasuk pemeliharaan dan perbaikan. Tujuannya adalah menjaga kendaraan tetap dalam kondisi optimal, menghindari kerusakan yang dapat mengganggu pengiriman, dan memperpanjang umur pakai kendaraan. Dengan TMS, perusahaan dapat melakukan pemantauan terhadap jadwal perawatan, peringatan jika ada masalah, dan melacak riwayat perawatan kendaraan. Hal ini membantu mengurangi downtime, meningkatkan efisiensi operasional, dan menghemat biaya perawatan jangka panjang, menjadikannya elemen penting dalam manajemen transportasi yang sukses.
5. Efisiensi Bahan Bakar
Sistem Manajemen Transportasi (TMS) memegang peran kunci dalam membantu perusahaan mengelola operasi transportasi dengan fokus pada efisiensi bahan bakar. TMS memungkinkan perusahaan untuk mengoptimalkan rute pengiriman dengan cara yang menghemat bahan bakar. Dengan pemantauan real-time dan analisis data, TMS dapat mengidentifikasi rute terpendek, menghindari kemacetan lalu lintas, dan mengatur penggunaan kendaraan yang lebih efisien.Tujuannya adalah mengurangi konsumsi bahan bakar, emisi karbon, dan biaya operasional. Dalam era ketatnya regulasi lingkungan dan meningkatnya kesadaran tentang perubahan iklim, TMS membantu perusahaan mencapai tujuan berkelanjutan sambil meningkatkan profitabilitas dan efisiensi operasional mereka.
6. Manajemen Pengemudi
Anda tahu Manajemen Pengemudi? perlu diketahui peran ini penting dalam membantu perusahaan mengelola operasi transportasi dengan fokus pada manajemen pengemudi. TMS memungkinkan perusahaan untuk melacak kinerja pengemudi, seperti waktu pengemudi mengemudi, istirahat yang diambil, dan kepatuhan terhadap aturan lalu lintas. Tujuannya adalah memastikan keamanan pengemudi, mematuhi regulasi ketenagakerjaan, dan meningkatkan produktivitas.Dengan TMS, perusahaan dapat memberikan pelatihan yang sesuai, mengidentifikasi area perbaikan, dan mengurangi risiko kelelahan atau pelanggaran aturan. Ini membantu menciptakan lingkungan kerja yang lebih aman, meningkatkan kepatuhan peraturan, dan menjaga reputasi perusahaan yang baik, semuanya sambil meningkatkan efisiensi operasional dalam manajemen pengemudi.
7. Dokumentasi dan Pelaporan
Sistem Manajemen Transportasi (TMS) memegang peran krusial dalam membantu perusahaan mengelola operasi transportasi melalui dokumentasi dan pelaporan yang efisien. TMS memungkinkan perusahaan untuk secara otomatis mengumpulkan, menyimpan, dan mengelola data operasi transportasi, termasuk informasi tentang pengiriman, pengemudi, dan inventaris.Tujuannya adalah menyediakan dokumen yang akurat dan terperinci, yang diperlukan untuk melacak kinerja, memenuhi persyaratan regulasi, dan mendukung audit internal dan eksternal. Dengan TMS, perusahaan dapat menghasilkan laporan yang mudah diakses dan dipahami, membantu pengambilan keputusan yang lebih baik, meningkatkan transparansi operasional, dan mengoptimalkan efisiensi bisnis secara keseluruhan.Baca Juga: Proses implementasi Transportation Management System (TMS) di MileApp
8. Kepatuhan Regulasi
Sistem Manajemen Transportasi (TMS) memiliki peran yang krusial dalam membantu perusahaan mematuhi regulasi yang kompleks dalam operasi transportasinya. TMS memungkinkan perusahaan untuk secara otomatis memantau dan menerapkan aturan-aturan yang berlaku, termasuk batasan waktu pengemudi, persyaratan pemeliharaan kendaraan, dan persyaratan pengiriman yang beragam. Tujuannya adalah untuk menghindari pelanggaran regulasi yang dapat mengakibatkan denda dan sanksi, serta menjaga reputasi perusahaan yang baik. Dengan TMS, perusahaan dapat memastikan bahwa operasi transportasinya selalu mematuhi regulasi yang berlaku, mengurangi risiko hukum, dan menciptakan lingkungan operasional yang lebih aman dan teratur. Ini adalah salah satu manfaat utama TMS dalam mengelola operasi transportasi.
9. Perbaikan Layanan Pelanggan
Manfaat TMS dalam meningkatkan efisiensi transportasi perusahaan selanjutnya memainkan peran penting dalam meningkatkan layanan pelanggan perusahaan melalui pengelolaan operasi transportasi yang lebih efisien. TMS memungkinkan perusahaan untuk memantau pengiriman secara real-time, memperkirakan waktu kedatangan yang lebih akurat, dan memberikan informasi pelacakan yang transparan kepada pelanggan.Tujuannya adalah memberikan pengalaman pelanggan yang lebih baik dengan pengiriman yang tepat waktu, mengurangi ketidakpastian, dan meningkatkan kepuasan pelanggan. Dengan TMS, perusahaan dapat merespons perubahan jadwal atau permintaan pelanggan dengan lebih cepat dan efisien, menciptakan hubungan yang lebih baik dengan pelanggan, dan memperkuat citra perusahaan dalam dunia bisnis yang kompetitif.
10. Manajemen Risiko
Sistem Manajemen Transportasi (TMS) memiliki peran yang signifikan dalam membantu perusahaan mengelola risiko dalam operasi transportasinya. TMS memungkinkan perusahaan untuk melacak kendaraan secara real-time, mengidentifikasi potensi masalah seperti kecelakaan atau keterlambatan, dan mengambil tindakan pencegahan. Tujuannya adalah mengurangi risiko terkait dengan operasi transportasi, termasuk risiko keselamatan, kerusakan barang, atau pelanggaran regulasi.Dengan TMS, perusahaan dapat mengoptimalkan rute untuk menghindari situasi berisiko tinggi, memantau perilaku pengemudi, dan menjaga kendali atas operasi mereka. Ini membantu mengurangi potensi kerugian, menjaga reputasi perusahaan yang baik, dan memastikan keberlanjutan operasional yang aman dan efisien.
11. Perencanaan Kapasitas
Sistem Manajemen Transportasi (TMS) memainkan peran penting dalam membantu perusahaan mengelola operasi transportasinya dengan efektif melalui perencanaan kapasitas yang optimal. TMS memungkinkan perusahaan untuk memantau dan mengelola kapasitas kendaraan dan fasilitas mereka. Tujuannya adalah untuk menghindari over capacity atau undercapacity yang dapat mengganggu efisiensi dan mengakibatkan biaya yang tidak perlu.Dengan TMS, perusahaan dapat merencanakan penggunaan sumber daya dengan lebih baik, memastikan ketersediaan kendaraan yang tepat pada waktu yang tepat, dan menghindari kerugian terkait dengan kapasitas yang tidak terpakai. Ini membantu perusahaan meningkatkan efisiensi operasional, mengoptimalkan penggunaan aset, dan mengurangi biaya operasional yang berlebihan.Baca Juga: 5 Manfaat Kunci Transportasi Management System (TMS)
12. Pelacakan Kinerja
Terakhir, Sistem Manajemen Transportasi (TMS) memiliki peran kunci dalam membantu perusahaan mengelola operasi transportasi dengan efektif melalui pelacakan kinerja yang akurat. TMS memungkinkan perusahaan untuk secara terperinci memantau kinerja kendaraan, pengemudi, dan pengiriman. Tujuannya adalah untuk mengevaluasi produktivitas, efisiensi, dan ketepatan waktu pengiriman. Dengan TMS, perusahaan dapat mengidentifikasi area perbaikan, mengukur kinerja sesuai dengan KPI (Key Performance Indicators), dan merespons perubahan yang diperlukan dalam operasi transportasinya.Ini membantu meningkatkan efisiensi, mengoptimalkan sumber daya, dan menghadirkan layanan pelanggan yang lebih baik. Dengan informasi kinerja yang tepat, perusahaan dapat mengambil tindakan proaktif untuk meningkatkan operasional dan mencapai hasil yang lebih baik secara keseluruhan.Nah itulah pembahasan terkait manfaat TMS dalam meningkatkan efisiensi transportasi perusahaan pada kesimpulannya sistem ini memiliki peran kunci dalam membantu perusahaan mengelola operasi transportasi dengan efektif melalui pelacakan kinerja yang akurat. TMS memungkinkan perusahaan untuk secara terperinci memantau kinerja kendaraan, pengemudi, dan pengiriman. MileApp salah satu layanan platform yang telah dirancang dengan cermat dan memiliki keamanan untuk memenuhi semua kebutuhan dan tantangan yang Anda hadapi dalam menjalankan tim di lapangan. Tak usah Khawatir MileApp dibekali Dengan fitur-fitur canggih seperti penjadwalan kunjungan, pemantauan real-time, yuk miliki aplikasinya dengan cara klik di sini!Sumber:
- transportation.trimble.com
- kargo.tech
- waresix.com
Jadwalkan demo
Isi form di bawah dan tim kami akan segera menghubungi Anda.