Layanan Pengiriman: Pengertian, Fungsi, dan Jenisnya
] layanan pengiriman adalah bisnisyang berspesialisasi dalam mengangkut barang atau paket dari satu lokasi ke lokasi lainnya. Bisnis ini dapat digunakan oleh individu, usaha kecil, dan perusahaan besar untuk mengangkut barang-barang serta mengirim barang barang seperti makanan, bahan makanan, produk ritel, dokumen, dan barang lainnya.Dalam era di mana kenyamanan dan aksesibilitas adalah hal paling penting dalam berbelanja dan mengakses berbagai produk, dan menjadikan tulang punggung untuk mendukung pergerakan barang dari satu tempat ke tempat lainnya. Peran layanan pengiriman semakin mendalam dan bervariasi seiring perkembangan teknologi dan pesatnya tingkat konsumsi masyarakat akan kebutuhan belanja secara online. Hal ini juga mempengaruhi cara bisnis beroperasi dan bagaimana kita sebagai konsumen mendapatkan barang yang kita butuhkan. Untuk mengenal lebih dalam tentang layanan pengiriman, berikut ulasan yang dapat Anda simak!
Pengertian Layanan Pengiriman
Ilustrasi kurir sedang mengirimkan paket (unsplash.com)Dilansir dari IBM, layanan pengiriman adalah komponen penting dalam rantai pasok yang memungkinkan pergerakan barang dari satu tempat ke tempat lain sesuai dengan kebutuhan pelanggan. Jasa pengiriman ini merupakan bagian sistem logistik yang mencakup berbagai mode transportasi, proses pengemasan, dan manajemen pengiriman dengan tujuan menyediakan solusi yang efisien dan handal dalam perpindahan barang.Sehingga, berfokus pada memastikan bahwa barang tiba di tujuan pelanggan dengan aman, tepat waktu, dan sesuai dengan persyaratan yang telah ditetapkan oleh pengirim dan penerima. Ini merupakan perpaduan antara manajemen transportasi, logistik, dan pengelolaan persediaan yang efektif.Baca juga: Simak! Cara Membuat Metode Rute Pengiriman yang Efektif dan Efisien
Penggunaaan Layanan Pengiriman di Indonesia
Ilustrasi delivery dengan menggunakan sepeda motor (unsplash.com)Dilansir dari SWA, riset Populix ‘Indonesia Outlook on the Logistic Delivery Services’ mengatakan bahwa penggunaan layanan pengiriman di kalangan Gen Z dan Milenial Indonesia saat ini sangat tinggi, dalam halnya pengiriman barang untuk kebutuhan pengiriman pribadi dan belanja online.Sebesar 88 persen Gen Z mengaku menggunakan layanan pengiriman untuk pembelian online, 12 persen lainnya menggunakan delivery service untuk kebutuhan pribadi. Sedangkan, pada generasi milenial, mayoritas 76 persen responden memakai pengiriman untuk kebutuhan belanja online.Baca juga: 5 Cara Mengoptimalkan Keamanan dalam Pengiriman Last Mile
Fungsi Layanan Pengiriman
Ilustrasi seseorang sedang mengantarkan paket (unsplash.com)Menjadi pilar terpenting dalam rantai pasokan untuk mendukung berbagai industri dan membantu menghubungkan konsumen dengan produk yang mereka butuhkan, membuktikan bahwa layanan pengiriman memiliki fungsi yang lebih dari sekedar perpindahan bartang dari satu lokasi ke lokasi tertentu. Ini beberapa fungsi layanan pengiriman.
1. Menghubungkan pelanggan dengan produk
Menghubungkan pelanggan dengan produk yang diinginkan adalaah salah satu bagian mendasar dalam menghubungkan pelanggan dengan produk. Dalam dunia e-commerce yang semakin berkembang, konsumen dapat dengan mudah menelusuri dan memesan produk dari berbagai belahan dunia.
2. Pengiriman yang tepat waktu
Pengiriman yang tepat waktu adalah kunci dalam memuaskan pelanggan dan mempertahankan bisnis yang sukses. Dalam hal ini, layanan pengiriman bertanggung jawab untuk mengirimkan produk sesuai jadwal yang telah ditentukan, sehingga konsumen tidak hanya mendapatkan produk yang mereka inginkan, tetapi juga sesuai dengan waktu yang diharapkan.
3. Peningkatan aksesibilitas
Adanya layanan pengiriman, memungkinkan konsumen yang mungkin tidak memiliki akses fisik ke toko-toko atau pasar lokal untuk dengan mudah mendapatkan barang-barang yang mereka butuhkan. Ini sangat menguntungkan dalam situasi seperti pandemi Covid-19, di mana pembelian daring telah menjadi lebih umum.
4. Mendukung perdagangan antarnegara
Mereka memfasilitasi pergerakan barang-barang antar negara, membantu bisnis memperluas pasar mereka secara global, dan memungkinkan konsumen untuk membeli produk-produk asing. Hal ini mempromosikan pertumbuhan ekonomi, pertukaran budaya, dan interaksi global yang lebih luas.Baca juga: Meningkatkan Efisiensi Pengiriman dengan Delivery Management System (DMS)
Jenis-jenis Layanan Pengiriman
Ilustrasi penerimaan produk (unsplash.com)Dari adanya datanya penggunaan layanan pengiriman, membuktikan pula bahwa layanan pengiriman telah berkembang pesat selama beberapa tahun terakhir untuk mengakomodasi berbagai jenis kebutuhan pelanggan. Berikut adalah beberapa jenis layanan pengiriman yang paling umum digunakan dan terus berkembang:
1. Pengiriman barang
Layanan ini mencakup pengiriman barang-barang biasa, seperti paket, dokumen, atau produk-produk bisnis. Biasanya, layanan pengiriman barang ini memiliki berbagai pilihan, termasuk pengiriman reguler dan pengiriman cepat, tergantung pada kebutuhan pelanggan.
2. Pengiriman makanan
Pengiriman makanan adalah salah satu jenis pengiriman yang paling populer saat ini. Layanan ini memungkinkan pelanggan untuk memesan makanan dari restoran atau toko makanan dan mengantarkannya ke pintu pelanggan. Ini adalah solusi yang nyaman terutama untuk mereka yang ingin menikmati makanan dari restoran favorit tanpa harus pergi ke sana.
3. Pengiriman kurir
Pengiriman kurir lebih bersifat serbaguna. Misalnya, pelanggan mengirim berbagai jenis barang, termasuk dokumen penting, paket, dan barang-barang lainnya yang membutuhkan pengiriman yang cepat dan andal. Layanan ini sering digunakan oleh bisnis untuk mengirimkan dokumen atau barang berharga secara aman.
4. Pengiriman barang berharga
Jenis layanan pengiriman ini khusus untuk barang-barang yang bernilai tinggi, seperti perhiasan, barang seni, atau barang berharga lainnya. Mereka sering dilengkapi dengan keamanan tambahan dan pengawalan khusus untuk memastikan barang tersebut tiba dengan selamat.
5. Pengiriman pesanan belanja online
Pengiriman pesanan belanja online menjadi bagian integral dari bisnis e-commerce. Layanan ini mengantarkan produk-produk yang dibeli secara daring dari berbagai toko online kepada pelanggan. Biasanya, mereka menawarkan opsi pengiriman reguler dan pengiriman ekspres, sesuai kebutuhan pelanggan.
6. Pengiriman ekspres
Pengiriman ini dirancang untuk pengiriman yang sangat cepat, sering kali dalam hitungan jam atau dalam satu hari. Layanan ini berguna ketika barang harus tiba secepat mungkin.
7. Pengiriman dingin
Pengiriman dingin (cold chain) atau pengiriman suhu terkendali adalah jenis yang digunakan untuk barang-barang yang memerlukan suhu tertentu selama pengiriman, seperti produk makanan beku atau obat-obatan yang memerlukan penyimpanan dingin. Baca juga: 5 Keuntungan Pelacakan Real-Time dalam Estimasi Waktu PengirimanDengan adanya bisnis ini, dapat diketahui bahwa pelanggan dapat menemukan solusi yang sesuai dengan kebutuhan, mulai dari pengiriman barang biasa hingga pengiriman makanan, dokumen berharga, dan banyak lagi. Kinerja layanan pengiriman juga dapat didukung oleh MileApp sebagai platfrom yang memudahkan kinerja pengiriman. Hal ini membuat bisnis dapat melacak pengiriman mereka, mengoptimalkan rute dan transportasi, serta meningkatkan pengalaman pelanggan mereka. Ini adalah langkah penting dalam menghadirkan pengiriman yang lebih efisien dan andal. Coba MileApp sekarang agar Anda #GoExtraMile, klik sign up di sini. Sumber:
- Swa.co.id
- Ibm.com
Jadwalkan demo
Isi form di bawah dan tim kami akan segera menghubungi Anda.