Get in touch
By clicking the button below, you're agreeing with our privacy policy.
Thank you! Your submission has been received!
Oops! Something went wrong while submitting the form.

Warehouse Management System: Alur Kerja, Jenis-Jenis dan Fitur

Warehouse Management System: Alur Kerja, Jenis-Jenis dan Fitur

Bagi sebuah perusahaan melakukan pendataan berbagai macam barang yang masuk maupun keluar adalah hal yang sudah biasa, namun Anda perlu tahu terkait platform Warehouse Management System (WMS) yang belakangan ini menjadi solusi untuk mengatur jumlah persediaan barang yang keluar masuk gudang.Tentunya, Untuk menghindari Human error kini sistem pergudangan dapat dengan mudah membantu anda dalam memanajemen gudang. untuk mengenal lebih dalam tentang manajemen gudang, berikut perlu anda pahami sistem dari manajemen gudang.

Mengenal Warehouse Management System

[caption id="attachment_4226" align="aligncenter" width="700"]

mengenal sistem pergudangan logistik

Ilustrasi software warehouse management system (Pinterest.com)[/caption]Pada era modern seperti ini, tidak heran kemajuan teknologi semakin memukau dan mempermudah dalam berbagai aspek, salah satunya membantu perusahaan dalam melakukan manajemen gudang. Hadirnya aplikasi warehouse management system (WMS) menjadi angin segar untuk membantu mengawasi aktivitas gudang secara real time.Jika didefinisikan apa itu warehouse management, tentu jawabannya adalah sebuah solusi bagi perusahaan yang sering mengalami permasalahan dalam pendataan barang di gudang. WMS merupakan sebuah software yang sangat penting dibuat untuk memudahkan dalam melakukan rantai pasok atau supply chain yang menjadi salah satu komponen penting dalam sistem manajemen gudang. Baca Juga: 6 Proses Standar pada Warehouse Management System (WMS)

Fungsi dan Manfaat Warehouse Management System

[caption id="attachment_4227" align="aligncenter" width="700"]

fungsi dan manfaat dari sistem pergudangan

Ilustrasi pekerja gudang melakukan monitor barang (pinterest.com)[/caption]Sebagai software yang membantu dalam mempermudah sistem manajemen gudang, berikut fungsi dan manfaat warehouse management system

Fungsi Warehouse Management System dalam mengelola gudang

  1. Proses Manajemen Gudang yang EfisiensiFungsi pertama yang yaitu wms dapat dengan baik, definisi baik yang dimaksud adalah secara sistem yang terintegrasi dan efisien untuk mengatur barang yang keluar maupun masuk ke dalam gudang.
  2. Kemudahan dalam meletakan barang barangwarehouse management system dapat dengan mudah mengatur letak barang dalam gudang. Tentu jumlah layout penyimpanan akan lebih tertata nantinya dengan penerapan First In dan First Out atau dikenal dengan FIFO.
  3. Mengintegrasikan Proses InboundInbound, atau dikenal dengan proses input barang ke dalam adalah hal yang perlu diperhatikan. karena itu warehouse management system berfungsi sebagai layanan yang memaintenance permasalahan yang nantinya harus dihindari seperti, perbedaan stok barang yang masuk ke dalam gudang.
  4. Mengintegrasikan Proses OutbondBerbalik dengan inbound. Outbond sendiri merupakan sebuah proses mengeluarkan barang dari gudang. fungsi dari sistem pergudangan disini yaitu mengatur alur pengeluaran barang agar terintegrasi dan barang yang akan dikirim tepat dan sesuai.

Manfaat menggunakan Warehouse Management System dalam bisnis

  1. Produktivitas karyawan meningkatHadirnya Warehouse Management System (WMS) harus diakui dapat membuat tingkat produktivitas karyawan meningkat, mengingat karyawan tidak perlu lagi mengatur input dan output barang secara manual di gudang.
  2. Menekan biaya pengeluaran perusahaanDengan adanya sistem manajemen pergudangan ini tentu perusahaan bisa berhemat untuk merekrut hingga menggaji karyawan. khususnya bagi karyawan yang melakukan pekerjaan di gudang.
  3. Mengintegrasikan pelayanan kepada pelangganmunculnya sistem manajemen aplikasi membuat pengaturan barang dan pelayanan kepada pelanggan semakin tertata rapi. fitur-fitur dalam warehouse management system membuat pelayanan menjadi mudah dimengerti dan membuat pelanggan puas.
  4. Membangun sistem manajemen product yang baikManfaat terakhir, yaitu membangun sebuah sistem manajemen barang yang baik khususnya dalam gudang. bagaimanapun diera teknologi seperti ini. sangat membantu dalam menunjang kehidupan manusia.

Cara Kerja Warehouse Management System

[caption id="attachment_4228" align="aligncenter" width="729"]

Cara kerja sistem pergudangan logistik

Ilustrasi pekerja gudang merapikan barang (Pinterest.com)[/caption]Jika anda telah mengenal sistem manajemen pergudangan dengan baik, perlunya mengetahui alur kerja sistem warehouse management system agar penataan barang lebih tertata dengan baik. berikut pembahasannya

Alur kerja sistem Warehouse Management System

Terdapat beberapa alur kerja dari warehouse management system. berikut beberapa alur proses kerja yang terjadi dalam pergudangan:

  • Receiving (Penanganan pertama dalam proses barang masuk ke dalam gudang)
  • put-away (peletakan barang yang sudah disusun dengan menggunakan barcode di setiap barangnya)
  • picking ( proses pengambilan barang dari tempat penyimpanan yang disiapkan untuk pesanan pelanggan)
  • packing ( mengumpulkan barang sesuai dengan pesanan pelanggan, tentu dengan melihat kualitas pengaman paket)
  • dispatching ( proses akhir dari gudang sebelum barang diterima oleh pelanggan)
  • returns ( Proses pengembalian barang kepada pelanggan)
  • Stock take (proses perhitungan barang yang tersedia di gudang)
  • Reporting (laporan yang berisi informasi terperinci terkait proses manajemen gudang)

Baca Juga: Pentingya SLA Bagi Bisnis Logistik dan Cara Meningkatkannya

Jenis-Jenis Warehouse Management System

[caption id="attachment_4231" align="aligncenter" width="700"]

Ilustrasi pekerja menyusun barang (pinterest.com)[/caption]Ternyata jika ingin memahami lebih dalam, sistem manajemen pergudangan tidak hanya memiliki satu definisi saja, terdapat beberapa jenis dari sistem pergudangan sebagai berikut

1. Warehouse Management System berbasis cloud

Jika melihat sebagai fungsinya, WMS merupakan sebuah aplikasi yang dirancang memiliki cloud. Fungsinya yaitu untuk menyimpan yang nantinya barang akan dianalisa kembali. wms berbasis cloud ini sangat penting karena persedian barang digudang yang banyak sehingga perlu dilakukan monitoring dengan sistem data yang baik.

2. Warehouse Management System on-premise

Berbeda dengan wms berbasis cloud, on-premise pada umumnya membutuhkan bantuan tim TI dalam sebuah perusahaan, tujuan untuk memelihara perangkat lunak. Dibandingkan dengan yang lainnya. jenis WMS yang satu ini membutuhkan waktu yang lebih lama karena memerlukan sistem integrasi yang baik.

3. Warehouse Management System hybrid

Sebagai salah satu aplikasi yang bisa dipasangkan pada perangkat, kegunaan wms juga bisa dimanfaatkan perusahaan untuk memantau dan bekerja secara hybrid. Terlebih semenjak pandemi, yang mewajibkan beberapa perusahaan untuk work from home (WFH). penggunakan data yang real time menjadikan Warehouse Management System ini mudah untuk dikendalikan dimana saja.Baca Juga: Mengintip Strategi Logistik Amazon. Bisa Jadi Inspirasi!

Fitur-Fitur Warehouse Management System

[caption id="attachment_4230" align="aligncenter" width="700"]

fitur unggulan sistem pergudangan

Ilustrasi pekerja gudang mendata barang (Pinterest.com)[/caption]Sistem yang canggih dan dapat membantu perusahaan dalam melakukan manajemen pergudangan dengan baik, membuat software ini memiliki beberapa fitur unggulan yang modern seperti berikut

1. Pick and Pack

Pick and pack sangatlah penting bagi sebuah produk sebelum dikirim kepada pelanggan. software management system memberikan anda kemudahan untuk melakukan pengembalian dan pengepakan barang dalam gudang.

2. Inventory Management

kehebatan yang bisa anda rasakan ketika menggunakan software ini yaitu anda dapat dengan mudah melakukan pendataan inventaris barang pada gudang. oleh karena itu fitur ini sangat penting karena setiap bisnis memerlukan pengelolaan barang yang baik.

3. Labor Management

Pada dasarnya Labor management adalah bagaimana perusahaan melakukan efisiensi waktu, dengan hadirnya WMS sangat membantu dalam meningkatkan produktivitas karyawan.

4. Shipping Management

Shipping management yang dimaksud adalah bagaimana sebuah sistem dapat mengintegrasikan operasional pengiriman barang dengan baik, mementingkan kualitas barang serta kecepatan dan tepat waktu.Baca Juga: Tips Tepat Memilih Aplikasi Pengelolaan Operasional LapanganDengan mengetahui layanan dan kecanggihan Warehouse Management System seperti ulasan di atas, maka kini Anda dapat memilih layanan perangkat yang tepat untuk membantu Anda menyelesaikan pekerjaan dengan cepat dan efisien, seperti salah satunya MileApp yang dapat membantu memudahkan kegiatan operasional logistik sehari-hari dengan fitur seperti route optimization dan kecanggihan real-time dashboard. Daftar MileApp sekarang dengan cara klik di sini.Sumber:

  • soltius.co.id
  • jurnal.id
  • oracle.com
  • ramco.com