Bagi pebisnis yang baru memulai bisnis kurir atau sudah memilikinya, mungkin Anda bertanya-tanya tentang teknologi yang akan digunakan untuk mengelola pengiriman.
Jika bisnis masih berskala kecil mungkin tidak terlalu bergantung kepada teknologi, tetapi jika Anda ingin bisnis bertumbuh lebih besar dan cepat maka teknologi yang lebih canggih seperti aplikasi manajemen pengiriman adalah solusi untuk kebutuhan operasional lapangan bisnis.
Bisnis apa saja yang bisa menggunakan aplikasi manajemen pengiriman? Bagaimana cara kerja dan manfaatnya? Cari tahu lebih lengkapnya di sini!
Baca juga: Mengintip Strategi Logistik Amazon. Bisa Jadi Inspirasi!
Aplikasi manajemen pengiriman adalah software untuk mengatur kegiatan pengiriman ke customer dengan fitur seperti route optimization, real-time tracking, dan juga aplikasi mobile.
Aplikasi manajemen pengiriman dapat digunakan berbagai macam bisnis. Di bawah ini, kami akan membahas beberapa bisnis yang paling umum menggunakannya. Permasalahan yang dihadapi dan bagaimana dispatch software dapat membantu.
Pain point
Beberapa bisnis telah menawarkan kode resi untuk melacak status pengiriman. Namun, pada era dimana teknologi serba cepat hadir diantara kita, kode resi saja tidaklah cukup. Pelanggan menuntut informasi real-time tentang lokasi paket. Mereka perlu mengetahui setiap langkah proses last-mile.
Selanjutnya, keterlambatan pengiriman merupakan hal yang paling sering terjadi pada last mile delivery. Jika terus berlanjut maka siap-siap saja bisnis akan kehilangan lebih banyak pelanggan setiap harinya.
Solusi
Real-time tracking yang ada pada aplikasi manajemen pengiriman akan memberitahu pelanggan untuk setiap proses pengiriman yang dilakukan mulai dari keluar gudang hingga tiba di lokasi. Dengan begini, pelanggan akan menjadi lebih tenang dan dapat mengestimasi kapan paketnya tiba.
Sementara untuk menghindari keterlambatan pengiriman, bisnis dapat menggunakan fitur route optimization yang dapat menemukan rute terbaik yang lebih cepat dan hemat bahan bakar.
Pain point
Permasalahan paling sering terjadi pada pengiriman retail adalah bisnis yang kesulitan untuk memantau semua kurir yang sedang bertugas. Ini karena mereka tidak memiliki teknologi praktis dan real-time.
Selain itu, penggunaan teknologi secara manual mulai dari penugasan, pembuatan rute, hingga pengumpulan bukti pengiriman masih menjadi tantangan bagi bisnis ritel ini. Proses manual tersebut akan memakan lebih banyak waktu dan tenaga terbuang sehingga kegiatan retail delivery tidak berjalan optimal.
Solusi
Dengan aplikasi manajemen pengiriman, bisnis tidak perlu lagi menggunakan sistem secara manual. Proses penugasan atau dispatching ke kurir dapat dilakukan dengan otomatis. Optimisasi rute dilakukan dengan cepat dan akurat untuk mendukung pengiriman.
Begitupun dengan bukti pengiriman yang bisa diambil secara digital tanpa perlu menggunakan kertas lagi. Bisnis juga dapat melacak pergerakan semua kurir secara real-time dengan fitur live tracking.
Pharmacy & Medical Supply Delivery
Pain point
Kurir yang mengantarkan obat dan alat medis harus memastikan bahwa produk-produk sensitif dan rentan (seperti obat atau spesimen laboratorium yang membutuhkan pendinginan di suhu tertentu) terlindungi dengan baik selama pengiriman.
Kedua, pengiriman obat-obatan kritis harus tiba tepat waktu karena penundaan dapat mempengaruhi serius kesehatan pelanggannya.
Terakhir, sebagian besar orang yang melakukan kontrol pengobatan harus menandatangani dokumen ketika menerima obat. Namun, mereka mungkin terlalu sakit untuk bertemu dengan kurir saat pengiriman.
Solusi
Aplikasi manajemen pengiriman dapat mengirimkan semua pasokan medis yang membutuhkan pendinginan dengan kontrol suhu di kendaraan mereka. Kemudian, informasi pelacakan real-time membantu pelanggan melihat proses pengiriman dan estimasi kedatangannya.
Kurir yang menggunakan aplikasi pengiriman dapat mengumpulkan bukti digital berupa tanda tangan ataupun foto tanpa melakukan kontak saat pengiriman sehingga pelanggan tidak perlu bertemu dengan pengemudi secara langsung .
Menghemat bahan bakar
Biaya bahan bakar merupakan salah satu pengeluaran terbesar bagi bisnis yang memiliki kurir. Dengan aplikasi manajemen pengiriman, Anda dapat mengoptimalkan rute untuk efisiensi bahan bakar seoptimal mungkin.
Meningkatkan keamanan pengemudi
Anda tidak ingin kurir Anda mencari rute baru jika mereka mengalami kemacetan atau hambatan lainnya di jalan. Aplikasi pengiriman kurir bisa secara otomatis menemukan rute terbaik secara real-time sehingga pengemudi dapat tetap fokus pada jalan.
Mendapatkan data untuk analisis yang akurat
aplikasi manajemen pengiriman menyediakan bermacam-macam data untuk membantu pebisnis menganalisis lebih dalam proses pengirimannya dan mendapatkan gambaran yang lebih jelas untuk membuat keputusan jangka pendek dan jangka panjang..
Komunikasi dengan in-app
Kurir yang membutuhkan penjelasan tentang instruksi pengiriman dapat menghubungi pelanggan dalam aplikasi pengiriman kurir dengan menyembunyikan nomor ponsel pelanggan dan pengemudi untuk privasi. Pelanggan dapat menggunakan fitur ini dari perangkat mobile mereka jika mereka perlu mengirim pesan ke kurir pengiriman.
MileApp memiliki berbagai fitur sebagai aplikasi manajemen pengiriman. Kami menyadari bahwa setiap bisnis memiliki kebutuhan yang berbeda. Maka dari itu, aplikasi kami dirancang untuk mudah digunakan dan memberikan fleksibilitas tinggi pada pengaturan alur kerja pada mobile app.
Dengan fitur flow builder, bisnis dapat mengatur tampilan mobile app sesuai kebutuhan mereka tanpa perlu keahlian coding. Ingin langsung mencoba menggunakan MileApp? Segera daftar di sini dan jadikan bisnis Anda #GoExtraMile!
Baca juga: Wajib Coba! Ini Dia Strategi Tingkatkan Kecepatan Pengiriman Bisnis Retail Anda