Contoh Penggunaan Analytic Dashboard di MileApp

Para profesional di industri logistik terus berupaya mengembangkan tools baru guna mencapai efisiensi. Gabungan daya pikir analitis dan adaptasi teknologi menawarkan wawasan dan kapasitasnya untuk mengoptimalkan setiap aspek logistik dari awal hingga akhir. Salah satu tools yang digunakan adalah analytic dashboard. Analytic dashboard memperlihatkan waktu real di jaringan logistik yang kompleks.

Apa itu Analytic Dashboard Logistik?

Analytic dashboar lebih dari sekadar kumpulan bagan dan grafik. Tools ini adalah awal mula untuk memahami dan mengarahkan sistem logistik yang mendukung banyak bisnis di seluruh dunia. Dengan memproyeksikan visual  berbagai macam data, analytic dashboard memberdayakan manajemen perusahaan untuk membuat keputusan berbasis data yang berdampak positif pada profit.

Analytic dashboard dapat disesuaikan untuk memenuhi tujuan dan tantangan operasional yang unik dari setiap operasi logistik. Namun, apa sebenarnya yang harus mereka sertakan, dan bagaimana cara bisnis memastikan mereka menggunakannya secara maksimal?

Baca juga: 6 Cara Merencanakan Rute Pengiriman yang Efektif

Contoh Penggunaan Analytic Dashboard

Cara terbaik memahami penggunaan analytic dashboard adalah dengan melihat contohnya pada rantai distribusi. Aktivitas ini merekam segala kebutuhan pelaporan yang ada, mulai dari hari kerja, delivery rate, travel time pengemudi, laporan kerja karyawan, dan masih banyak lagi. Di MileApp, aktivitas performance yang berhubungan dengan jalur logistik Anda semuanya tersimpan dengan baik secara real-time. Berikut ini contoh tampilan laporan dari penggunaan analytic dashboard di aplikasi MileApp.

1. Laporan COD/eCOD

Laporan COD/eCOD menunjukkan status pengiriman dan keseluruhan pekerjaan yang diselesaikan pengemudi. Di dalam laporan ini juga mencantumkan kegagalan delivery serta rute-rute pengiriman yang ditempuh armada perusahaan Anda.

2. Laporan Layanan Penjemputan

Pada laporan penjemputan, ditampilkan keseluruhan jumlah pengemudi yang terlacak oleh sistem. Laporan juga memuat status pengiriman, jumlah pengiriman yang gagal, dan mapping armada logistik.

3. Laporan Layanan Pengiriman

Delivery harian tersaji dengan baik pada laporan layanan pengiriman. Map persebaran pengiriman juga ter-input berdasarkan status pengirimannya. Perusahaan bisa menganalisis kegagalan pengiriman dari laporan layanan pengiriman.

4. Laporan Kinerja Pekerja

Analyticc dashboard Mileapp bahkan merangkum kinerja pengemudi berdasarkan aktivitas hariannya. Perusahaan bisa memberikan reward berdasarkan laporan ini karena di sini ditunjukkan sebaran data kinerja pengemudi yang menyelesaikan tugasnya.

5. Laporan Pelacakan Pekerja

Laporan harian pengemudi, sebaran data delivery, durasi pengiriman, bahkan visit time tersaji dengan rapi pada MileApp. Perusahaan bisa menggunakan laporan pelacakan pekerja untuk mengelola operasional logistik lebih efisien, terutama yang berkaitan dengan sumber daya manusia.

Baca juga: Tantangan Transportasi Logistik dalam Industri Manufaktur 

Analytic dashboard adalah perangkat yang tak tergantikan dalam manajemen logistik saat ini. Dengan menyajikan wawasan dan visibilitas secara real-time, para profesional di bidang logistik dapat mengambil keputusan yang terangkum dengan baik. Hal ini tentunya yang akan mendorong kesuksesan bisnis secara keseluruhan dari rantai pasokan mereka.

Segala sesuatu yang berubah serba cepat dengan dukungan teknologi, kemampuan perusahaan diuji untuk beradaptasi dan merencanakan strategi dengan presisi. Kemampuan menerapkan visi yang kompetitif ini menjadi keunggulan untuk bersaing di dunia bisnis. MileApp menjadi pioneer untuk mewujudkan strategi perusahaan yang berbasis teknologi demi mendorong pertumbuhan profit Anda.