Kembali ke Blog

Logistics

Manfaat Utama Reverse Logistics yang Efisien

Manfaat utama reverse logistics atau logistik terbalik sangat penting untuk diketahui dalam sebuah bisnis yang tidak hanya tentang menjual produk kepada pelanggan, tetapi juga tentang siklus produk setelah mereka mencapai tangan pelanggan. Dilansir dari Supply Chain Indonesia, Rogers dan Tibben-Lembke (1999) mendefinisikan reverse logistics sebagai proses perencanaan, pengimplementasian, dan pengendalian secara efisien atas aliran bahan baku, barang dalam proses, barang jadi, dan informasi yang terkait, mulai dari titik konsumsi ke titik asal dengan tujuan untuk menciptakan nilai atau pembuangan produk/barang secara tepat dengan biaya yang efektif.Jika disederhanakan, reverse logistics adalah proses mengelola aliran barang dari konsumen kembali ke produsen atau distributor. Proses leogistik ini melibatkan pengembalian produk, pengolahan barang-barang yang rusak, daur ulang, dan manajemen surplus stok. Dalam sebuah bisnis, kasus pengembalian akan selalu terjadi, tak peduli seberapapun hebat atau berkualitas produk Anda dalam persaingan. Lantas, apa saja manfaat utama reverse logistics tersebut? Berikut ulasannya!

1. Pengurangan limbah

ilustrasi pekerja mensortir sampah (Pinterest.com)Dilansir dari Stockarea.io, pengurangan limbah adalah salah satu manfaat penting dari reverse logistics. Hal ini dipengaruhi oleh adanya kesadaran konsumen akan dampak lingkungan dari industri rantai pasokan dan jumlah limbah yang dihasilkannya, apalagi tipe B3 yang mengandung bahan berbahaya atau beracun. Dalam hal ini, reverse logistics mengidentifikasi produk yang dapat digunakan kembali atau tidak akan berakhir di tempat pembuangan sampah, sehingga mengurangi timbulan limbah dan meningkatkan kegunaan kembali produk. Peningkatan keberlanjutan tidak hanya bermanfaat bagi lingkungan, tetapi juga bagi industri karena hal ini dapat meningkatkan pendapatan melalui penjualan kembali dan meningkatkan kepuasan pelanggan, sebab banyak konsumen memilih solusi berkelanjutan untuk mengurangi dampak buruk terhadap lingkungan.Baca juga: Cara Membuat Proses Reverse Logistics Lebih Efektif

2. Manajemen risiko

Reverse Logistics yang efisien (unsplash.com)Manfaat reverse logistics lainnya adalah memitigasi risiko yang terkait dengan pertukaran dan pengembalian produk. Dalam hal ini, reverse logistics memeriksa dan mengidentifikasi produk yang dikembalikan untuk mengetahui adanya ancaman keamanan dan segera membuangnya, termasuk produk yang mungkin mengandung informasi sensitif dan bahaya biologis. Logistik terbalik juga memitigasi risiko bisnis dengan meningkatkan kepuasan dan keberlanjutan pelanggan, sehingga mengurangi kemungkinan kerugian finansial yang tidak terduga dan ketidaksetujuan pelanggan.

3. Mengoptimalkan siklus produk

Reverse Logistics yang Efisien (unsplash.com)Pelanggan seringkali mengembalikan produk yang sedikit cacat atau dalam kondisi baik, namun tidak memenuhi harapan pelanggan. Biasanya, produk yang dikembalikan ini akan dibuang atau dikemas ulang dan dijual kembali dalam kondisi yang sama, sehingga memperpendek siklus hidup produk. Namun, dengan reverse logistics yang efisien, produk yang dikembalikan dapat dimanfaatkan secara maksimal. Berdasarkan kondisi produk, sistem reverse logistics memilah barang-barang yang dikembalikan untuk digunakan kembali, didaur ulang, direstorasi, atau diperbaharui, yang kemudian didistribusikan sebagai produk baru yang berkelanjutan.

4. Meminimalkan biaya

Ilustrasi data biaya (unsplash.com)Salah satu kesalahpahaman paling luas mengenai logistik terbalik adalah bahwa sistem ini menimbulkan biaya tambahan bagi industri rantai pasokan. Namun, sebaliknya reverse logistics yang efisien akan membantu bisnis rantai pasokan dalam memangkas biaya. Jika mengutip Repsol, Anda bisa memisalkan logistik terbalik menghemat biaya produksi dengan memungkinkan daur ulang dan penjualan kembali produk yang dikembalikan, sehingga menutup kerugian investasi atas pesanan yang dikembalikan.Dengan ini, perusahaan juga dapat melakukan outsourcing reverse logistics dengan menggunakan layanan mitra logistik pihak ketiga karena mereka memiliki lebih banyak keahlian dalam menyederhanakan proses logistik terbalik. Sekali lagi, hal ini akan menghemat biaya dalam jangka panjang.

5. Meningkatkan pengalaman pelanggan

Reverse Logistics yang Efisien (unsplash.com)Pengalaman pengembalian yang lancar akan berkontribusi terhadap kepuasan pelanggan. Hal ini karena pelayanan yang responsif akan meningkatkan nilai merek bisnis dan meningkatkan retensi pelanggan.Hal tersebut dapat terwujud dari data yang dihasilkan dari logistik terbalik. Data tersebut dapat digunakan untuk menjawab pertanyaan, kategori produk atau produk vendor mana yang sering dikembalikan, dan konsumen mana yang paling sering dikembalikan. Analisis data ini nantinya akan membantu bisnis mendapatkan pemahaman yang lebih mendalam tentang basis pelanggan, sehingga bisa menyediakan layanan terbaik untuk meningkatkan kepuasan konsumen, skalabilitas, dan profitabilitas.

6. Meningkatkan visibilitas rantai pasokan

Reverse Logistics yang Efisien (unsplash.com)Manfaat lainnya yang dapat Anda ketahui adalah adanya peningkatan visibilitas rantai pasokan yang memungkinkan perusahaan untuk mengidentifikasi dan mengatasi gangguan pada operasi logistik internal dan eksternal, sehingga menghasilkan peningkatan efisiensi rantai pasokan secara keseluruhan. Reverse Logistics memberikan konsumen visibilitas end-to-end mengenai proses pengembalian mereka, termasuk informasi pengambilan, proses pengembalian, dan detail pengembalian dana, sehingga meningkatkan pengalaman pelanggan. Baca juga: Cara Mengelola Reverse Logistics dalam Industri FMCGDengan mengetahui manfaat tersebut, Anda dapat mengetahui bahwa reverse logistics yang efisien bukan hanya keharusan dalam bisnis, tetapi juga merupakan peluang untuk menghemat biaya, meningkatkan keberlanjutan, dan meningkatkan kepuasan pelanggan. Dengan berinvestasi dalam proses ini dan memanfaatkan teknologi dan praktik terbaru, seperti MileApp yang dapat memudahkan memantau pergerakan barang setelah distribusi, termasuk pengembalian, penukaran, kegagalan pengiriman, dan perbaikan. Dengan ini, Anda dapat memajukan bisnis ke tingkat yang lebih tinggi sambil menjaga lingkungan dan memenuhi harapan pelanggan. Jadi, mari berfokus pada reverse logistics yang efisien, bukan hanya sebagai tugas, tetapi sebagai strategi pertumbuhan bisnis yang penting. Coba MileApp sekarang agar Anda #GoExtraMile, klik sign up di sini.Sumber:

• Stockarea.io
• Repsol.com
• supplychainindonesia.com