Perencanaan reverse logistics yang efisien mendatangkan manfaat tersendiri bagi pengecer. Hal ini karena reverse logistics dapat mengurangi risiko penumpukan stok barang yang tidak terjual dan mengoptimalkan pengelolaan persediaan mereka.Dengan mekanisme pengembalian yang baik, pengecer dapat mengurangi kerugian yang disebabkan oleh barang rusak atau kadaluwarsa, sehingga merek dapat mendaur ulang produk atau komponen yang dapat digunakan kembali, yang pada akhirnya menghemat biaya produksi. Selain itu, beberapa manfaat lainnya juga bisa didapatkan, sebagai berikut. Simak!
[caption id="attachment_4249" align="aligncenter" width="700"]
Ilustrasi reverse logistics (unsplash.com)[/caption]Pada dasarnya, reverse logistics itu sendiri mengacu pada semua operasi yang terkait dengan pengembalian produk dan material. Dalam paper yang dipresentasikan pada Annual Conference for Nordic Researchers in Logistics, dilansir dari global.hitachi-solutions, reverse logistics didefinisikan sebagai proses pemindahan barang dari tujuan akhirnya dengan tujuan mendapatkan nilai, atau pembuangan yang tepat. Contoh umum dari reverse logistics meliputi:
Baca juga: 5 Tips Mengoptimalkan Supply Chain melalui Reverse Logistics
[caption id="attachment_4238" align="aligncenter" width="700"]
Ilustrasi pekerja melakukan pendataan barang (Pinterest.com)[/caption]Proses pengembalian adalah bagian penting dalam penjualan produk atau bahan. Pelanggan berharap dapat mengembalikan sesuatu yang tidak berfungsi sesuai klaim untuk mereka. Dengan adanya reverse logistics, maka manfaat berikut bisa didapatkan, dilansir dari New Castlesys:
Reverse logistics yang efisien dapat membantu bisnis Anda memangkas biayanya dalam beberapa cara, yaitu dengan memiliki proses yang tepat. Anda dapat menghemat biaya terkait transportasi, administrasi, perbaikan, dukungan teknis, pemasaran hingga pembuangan.Anda dapat mengukur penghematan biaya dengan melacak total biaya kepemilikan setiap kategori produk. Jika Anda mendapatkan kembali nilai dari barang yang dijual kembali atau didaur ulang dan seluruh bisnis Anda beroperasi secara efisien, keuntungan Anda akan meningkat.
Salah satu cara terbaik untuk mencapai tujuan bisnis Anda adalah dengan fokus pada kepuasan pelanggan. Tak dapat dipungkiri, menarik pelanggan baru jauh lebih sulit daripada mempertahankan pelanggan yang sudah Anda miliki. Penelitian menunjukkan bahwa sekitar 96% konsumen bersedia membeli lagi dari pengecer jika mereka memiliki pengalaman pengembalian yang positif. Beberapa cara yang dapat Anda lakukan untuk membuat pelanggan senang dengan pengalaman pengembalian mereka meliputi:
Pelanggan memperhatikan cara Anda menangani ulasan. Pasalnya, beberapa pelanggan bahkan tidak mau berurusan dengan bisnis Anda jika Anda tidak memiliki kebijakan pengembalian yang ramah. Jika Anda dikenal sering menyulitkan pelanggan saat mereka ingin atau perlu mengembalikan sesuatu, hal itu akan merugikan bisnis Anda. Di sisi lain, jika bisnis Anda memiliki reputasi pengembalian yang mudah, maka akan memberikan dampak yang luar biasa bagi reputasi toko secara keseluruhan, sehingga selanjutnya bisa menarik pelanggan baru.
Meskipun manfaat reverse logistics ini mungkin tidak berlaku untuk setiap bisnis, namun proses yang tepat akan memperhitungkan segala risiko yang terkait dengan pertukaran dan pembuangan produk.
Beberapa orang berpikir bahwa segala sesuatu yang dihasilkan melalui reverse logistics adalah sampah dan siap untuk dibuang. Namun, hal ini tidak selalu demikian. Memang, beberapa barang harus dibuang dengan benar, tetapi banyak barang yang kembali utuh, sehingga tak perlu dibuang. Salah satu mengefisienkan hal ini adalah dengan menawarkan untuk mendaur ulang barang-barang tertentu, seperti barang elektronik, agar dampaknya lebih kecil terhadap lingkungan.
Salah satu manfaat paling signifikan dari mengoptimalkan reverse logistics adalah dampaknya terhadap hasil laba Anda. Perlu diingat bahwa banyak barang yang dikembalikan oleh pelanggan hanya karena ukuran, warna, atau model yang salah untuk kebutuhan mereka. Produk ini seringkali dalam kondisi sempurna untuk dijual kembali.Untuk itu, jika proses reverse logistics berjalan dengan baik, maka akan menyiapkan pengembalian tanpa kerumitan dengan pelanggan, Anda bisa mengembalikannya ke inventaris untuk dijual. Bahkan, beberapa barang mungkin didiskon atau ditandai sebagai barang rekondisi.Baca juga: Tips Meningkatkan Kepuasaan Pelanggan Dengan Reverse LogisticsDengan mengetahui beberapa manfaat reverse logistics trsebut, maka dapat dimengerti bahwa semakin banyaknya orang yang berbelanja online dibandingkan sebelumnya, memiliki strategi reverse logistics yang baik sangat penting bagi keberhasilan bisnis Anda. Untungnya, ada banyak solusi dan strategi teknologi yang dapat menempatkan bisnis Anda pada posisi untuk mencapai lebih banyak penghematan biaya, mendapatkan pelanggan yang lebih bahagia, dan meningkatkan keberlanjutan. Salah satu teknologi tersebut adalah MileApp sebagai platfrom yang memudahkan memantau kinerja reverse logistics secara menyeluruh. Coba MileApp sekarang dengan klik sign up di sini agar Anda #GoExtraMile. Sumber: